- Tepat Sasaran
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum mengaplikasikan pestisida adalah mengamati sasaran, yakni jenis OPT apa yang menyerang tanaman. Setelah itu, baru menentukan jenis pestisida apa yang perlu digunakan untuk mengendalikan OPT tersebut.
- Tepat Jenis
Jenis pestisida menjadi acuan penting, di mana kita perlu memilih jenis yang memang dianjurkan untuk mengendalikan OPT atau komoditas tanaman tertentu. Pasalnya, jenis pestisida belum tentu dianjurkan untuk mengendalikan semua OPT atau komoditas tanaman. Jangan lupa untuk lihat informasi tentang jenis pestisida tersebut di label atau kemasan pestisida.
- Tepat Pengaplikasian
- Tepat Waktu
Waktu penggunaan pestisida tentu perlu disesuaikan dengan populasi OPT, yang paling tepat adalah saat populasi atau intensitas serangannya telah mencapai ambang ekonomi atau ambang pengendalian. Sementara, waktu penyemprotan dalam prinsip 6 tepat, yakni pagi, sore, atau malam hari, disesuaikan dengan kondisi bioekologi OPT yang rentan.
- Tepat Dosis/Konsentrasi
Ketidaktepatan dosis atau konsentrasi dapat mengakibatkan hal yang fatal, seperti resistensi, resurjensi, terbunuhnya musuh alami, bahkan residu pada hasil panen yang membahayakan konsumen. Karena itu, jangan sampai terlewat memperhatikan informasinya di label atau kemasan pestisida.
- Tepat Mutu
Mutu pestisida tentu tidak kalah penting untuk diperhatikan. Jangan sampai gunakan pestida yang tidak terdaftar, rusak, kadaluarsa, atau bahkan diduga palsu. Pasalnya, jika efikasinya diragukan, tentu akan mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Karena itu, pastikan jika pestisda yang mau digunakan bermutu baik, terdaftar, dan mendapat izin dari Komisi Pestisida, ya.
Baca Juga
Artikel menarik kami lainnya.